Pelaku UMKM Asah Digital Advertising, Caranya…
Pelaku UMKM Asah Digital Advertising, Caranya…




BABELPOS.ID, PANGKALPINANG – Di Period yang serba digital, penggunaan teknologi sudah menjadi keharusan. Untuk itu, UMKM perlu meningkatkan kemampuan dan kompetensinya dalam menggunakan teknologi digital dalam memasarkan produknya.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Bangka Belitung (Babel) Yulizar Adnan, mengatakan bahwa pemerintah mendorong agar pemasaran bisnis UMKM bisa semakin luas melalui digital advertising. Salah satunya melalui pelatihan digital advertising yang dilaksanakan UPT Balatkop UMKM. 

“Pelatihan digital advertising ini merupakan langkah yang sangat tepat untuk membantu UMKM memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. Karena UMKM akan memahami strategi dan teknik digital advertising yang dapat diterapkan pada usahanya,” katanya saat membuka pelatihan digital advertising angkatan II through zoom assembly, Selasa (4/4).

Pelatihan ini akan berlangsung hingga tanggal 6 April 2023 dan diikuti sebanyak 60 pelaku UKM serta menghadirkan pembicara dari Indo Eximpro Jakarta. Kadis berharap melalui pelatihan ini, para UMKM dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang berguna dalam mengelola dan memasarkan produk secara digital. “Semoga setelah pelatihan ini, UMKM dapat memperluas pemasaran dan meningkatkan penjualan produknya,” harap kadis.

Sementara Narsumber dari Indo Eximpro, Shafira Adina mengatakan digital advertising merupakan metode pemasaran menggunakan teknologi dan sosial media. Dengan digital advertising memungkinkan bisnis menjangkau audien yang lebih besar, melacak kinerja, dan menyesuaikan pesan serta tetap updated dengan development terbaru untuk tetap kompetitif. “Digital advertising yakni memanfaatkan teknologi dan media sosial untuk memasarkan produk kita agar bisa menjangkau semakin banyak konsumen,” katanya.

Penggunaan teknologi dan web menjadi suatu keharusan bagi UMKM. Mengingat teknologi dan web menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Pada tahun 2022, tercatat sebanyak 4,95 miliar orang yang menggunakan web, dan 4,62 miliar orang menggunakan media sosial di seluruh dunia.  “Miliaran orang menggunakan web dan media sosial. Artinya ini jadi peluang bagi UMKM untuk memperluas pasar melalui digital advertising,” ujarnya.

Ditambahkannya, digital advertising memberikan banyak keuntungan. Selain jangkauan konsumen yang lebih luas, melalui digital advertising biayanya juga relatif lebih murah, sasaran goal yang lebih element dan efektifitas promosi yang mudah diikur serta ada interaksi langsung dengan konsumen.

Untuk melakukan digital advertising dengan baik, ada beberapa strategi yang harus dilakukan UMKM. Strategi-strategi tersebut yakni melakukan riset pasar dan menuliskan kelebihan produk atau layanan, menentukan goal pasar, memahami psikologi konsumen dan menghitung dana serta menentukan media mana yang paling efektif digunakan.

“UMKM harus tau apa keunggulan dari produknya, siapa pasarnya. Lakukan riset pasar, pahami psikologi dan tingkah laku konsumen serta pilihlah media yang tepat untuk mempromosikan produknya sehingga dapat meningkatkan penjualan produknya,” ujarnya.(jua/rel) 

Sumber:

By